Fitur 'Komunitas' Resmi Diumumkan WhatsApp. Apa Saja Fiturnya?

WhatsApp secara resmi mengumumkan akan adanya fitur baru yaitu tab Komunitas. Pengumuman ini muncul setelah sebelumnya terdapat kabar akan munculnya fitur baru dalam pembaruan WhatsApp. 

Menurut WhatsApp, tab Komunitas ini fungsi utamanya adalah sebagai wadah untuk mengumpulkan beberapa grup WhatsApp dalam lingkup yang sama. Misalnya, ada komunitas sekolah yang terdiri dari grup guru, grup kelas, grup guru olahraga, grup ekstrakulikuler, dan sebagainya.

Kehadiran tab Komunitas ini sebagai tanggapan atas meningkatnya para pengguna WhatsApp dalam memanfaatkan fitur Grup di WhatsApp. "Mengingat banyak umpan balik yang kami terima, kami pikir ada lebih banyak yang bisa kami lakukan untuk mempermudah orang-orang mengelola percakapan yang sibuk ini di antara grup-grup semacam ini," imbuh WhatsApp.

Dengan adanya tab Komunitas ini, maka pengelolaannya akan menjadi lebih mudah. Terdapat Admin dalam Komunitas yang bisa mengelola seluruh grup mapun anggota komunitas dalam berbagi informasi. Berbeda dengan penggunaan grup WhatsApp saat ini. Jika saja Kepala Sekolah ingin dijadikan admin, maka harus menjadi admin dari tiap grup tadi, yaitu grup guru, grup kelas, grup guru olahraga, dan lain-lain.

Admin juga bisa memilih grup mana yang dijadikan sebagai bagian dari Komunitas dengan cara membuat grup baru atau menautkan grup yang sudah ada. Selain itu, Admin dapat membatalkan tautan grup tersebut dan mengeluarkan anggota dari Komunitas, menghapus chat atau media yang tidak pantas, atau media lain yang disalahgunakan untuk semua anggota grup.

Di sisi lain, pengguna atau anggota dalam Komunitas ini dapat menentukan siapa saja yang dapat menambahkannya ke dalam grup. Pengguna juga dapat melaporkan penyalahgunaan, memblokir akun, ataupun keluar dari Komunitas WhatsApp

Selain itu pengguna juga mendapatkan fitur untuk dapat keluar dari grup secara diam-diam, tanpa adanya notifikasi yang dikirimkan ke semua anggota grup.

Akan tetapi, meskipun dengan entitas baru, Komunitas dalam WhatsApp masih memegang ketentuan yang lama yakni tidak bisa mencari grup atau komunitas lain di kolom pencarian seperti yang bisa kita lakukan di Telegram.

Perlu sobat dmiftah ketahui juga, bahwa dalam fitur Komunitas ini, hanya admin lah yang dapat mengirim pesan ke semua anggota Komunitas. Fitur ini disebut dengan Pengumuman Admin Grup. Penerusan pesan dalam Komunitas pun terdapat pembatasan, yakni pesan yang telah diteruskan hanya akan dapat diteruskan ke satu grup dalam satu waktu, bukan lima grup seperti yang berlaku saat ini. 

Jika berbicara tentang privasi, WhatsApp masih mengedapankan Enkripsi end-to-end. Jadi hanya anggota grup yang dapat melihat pesan tersebut, tidak ada yang lain. Teknologi keamanan ini juga diklaim WhatsApp mampu melindungi percakapan sensitif dalam lingkup organisasi, kantor, maupun grup pribadi.

Dalam hal identitas, nomor telepon pengguna dalam Komunitas akan disembunyikan dari seluruh anggota dan hanya admin dan anggota dari grup yang sama saja yang dapat melihatnya.

WhatsApp tetap memantau Komunitas dari tindakan yang tidak diinginkan. Segala bentuk penyalahgunaan dalam komunitas maupun grup seperti penyebaran materi pelecehan seksual anak atau kegiatan perencanaan tindakan kekerasan maupun perdagangan manusia, akan ditindak lanjuti secara serius oleh WhatsApp. Jika terbukti, WhatsApp akan memblokir anggota komunitas, admin, grup dalam komunitas, bahkan semua anggota dalam komunitas.

Dalam upaya penambahan fitur, dalam artikel yang lain WhatsApp menyebutkan bahwa dalam beberapa minggu kedepan, anggota obrolan grup akan dapat menanggapi pesan dengan reaksi emoji, seperti tanggapan posting di facebook. WhatsApp juga mengkonfirmasi bahwa akan diberlakukannya batas berbagi file yang mencapai hingga 2 GB, lebih besar dari batas maksimal saat ini yang hanya 100 MB saja.

Fitur-fitur tersebut dapat mulai dicoba di Grup WhatsApp meskipun tab Komunitas belum di rilis.

Dengan berbagai fitur yang telah dijelaskan diatas, hingga saat ini WhatsApp belum memberikan informasi yang jelas kapan fitur baru ini akan tersedia. Dan Sepertinya WhatsApp akan melakukan uji coba dulu dalam beberapa bulan ke depan sebelum akhirnya di luncurkan secara global.

Selain di WhatsApp, Mark Zuckerberg juga berjanji akan mengembangkan fitur pesan komunitas untuk Messenger, Facebook, dan Instagram di masa mendatang.

=== Kunjungi selalu dmiftah.com untuk update info, tips, dan ulasan terbaru lainnya. ===

Let's share this article with your friends!

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Keep scrolling to see content
close