Cara Menggunakan dan Setting Scanner Barcode ANIQ

Saat ini barcode sudah banyak digunakan dalam lingkup usaha, baik perusahaan besar maupun perusahaan UMKM. Barcode memberikan kemudahan bagi kita karena dapat menghemat waktu dan tenaga.

Jika sebelumnya dmiftah telah menjelaskan tentang instalasi printer barcode pada Cara Menginstall Printer Barcode TSC TTP-244 Pro, nah kali ini yang akan dibahas adalah cara penggunaan barcode scanner atau alat yang digunakan untuk membaca barcode nya.

Meskipun memang barcode scanner ini tinggal colok lalu pakai, akan tetapi ada beberapa setting yang mungkin diperlukan jika lingkup kerja sobat memerlukannya. Simak terus ulasannya yaa.

Apa itu Barcode Scanner?

Barcode Scanner merupakan sebuah input pheriperal yang berfungsi untuk membaca barcode. Barcode scanner merupakan ini kelengkapan perangkat yang digunakan jika dalam lingkup perusahaan sudah mengadopsi barcode dalam berbagai transaksi atau aktivitas pekerjaannya.

Tanpa barcode scanner, maka tentu saja pekerjaan tidak akan berjalan karena memang alat inilah yang sangat diperlukan.

Jika sobat sering berbelanja di supermarket, pasti sudah tidak aneh lagi dengan barcode scanner ini. Ketika akan melakukan pembayaran ke kasir, maka kasir akan mengarahkan barcode yang tercetak dalam kemasan ke sebuah alat yang mengeluarkan cahaya merah.

Jika berhasil di sorot, alat tersebut akan berbunyi lalu transaksi berhasil dilakukan. 

Itulah Barcode Scanner.

Cara Kerja Barcode Scanner

Barcode scanner ini merupakan salah satu input pheriperal yang berfungsi sebagai perangkat yang memasukkan informasi kedalam sistem komputer seperti keyboard atau mouse. Tetapi cara kerjanya sangat berbeda. 

Barcode Scanner bekerja dengan cara memindai barcode yang merupakan kode simbol lalu mengubahnya menjadi data elektrik dan mengirimkannya ke komputer dengan format data yang sederhana.

Jenis-jenis Barcode Scanner

Dari semua bentuk-bentuk barcode scanner yang beredar dipasaran, sebenarnya barcode scanner tersebut dikelompokkan menjadi 4 jenis.

  1. Pen Type Readers atau Bar Code Wands
  2. Pada Barcode Scanner ini terdapat photo diode yang letaknya berada disamping atau ujung pena. 

    Untuk membaca barcode dengan barcode scanner jenis ini, tempatkan barcode di ujung pena lalu geser ke semua bagian bar secara perlahan dan stabil. Diode dalam barcode scanner ini akan mengukur intensitas cahaya yang dipantulkan dari sumber cahaya dan yang kemudian menghasilkan gelombang yang sesuai dengan lebar dari bar dan spasi dalam kode tersebut.

    Setelah itu barcode scanner mengirimkan sebuah gelombang ke decoder kemudian menterjemahkannya lalu mengirimkannya ke komputer dalam format data sederhana.

  3. Laser Barcode Scanner
  4. Sistem kerja Laser Barcode Scanner ini juga tidak beda jauh dengan Pen Type Readers. Yang membedakannya barcode scanner ini memakai sinar laser sebagai sumber cahayanya.

    Umumnya Laser Barcode Scanner menggunakan cermin prisma atau kaca bolak-balik untuk memindai laser yang melintasi kode bar.

  5. CCD Barcode Scanners
  6. Berbeda dengan kedua jenis barcode scanner diatas, CCD Barcode Scanners menggunakan aray sensor cahaya yang kecil dan berbaris sejajar di ujung perangkat barcode scanner. 

    Tegangannya berbentuk gelombang yang sesuai dengan bar dan ruang dari barcode yang dihasilkan dan dikirim ke komputer.

    Perbedaan mendasar dari barcode scanner ini dengan Pen Type Readers dan Laser Barcode Scanner adalah barcode scanner CCD bekerja dengan mengukur bentuk cahaya yang dipancarkan dari kode bar.

    Sedangkan pada barcode scanner pena dan laser scanner barcode hanya mengukur  pantulan cahaya dari frekuensi tertentu yang berasal dari scanner itu sendiri.

  7. Camera Based Barcode Readers
  8. Sesuai dengan namanya, barcode scanner ini berbasis kamera kecil untuk menangkap gambar barcode, kemudian menggunakan teknik pengolahan citra digital untuk memecahkan kode bar tersebut.

Cara Menggunakan Barcode Scanner

Untuk menggunakan Barcode ini sebenarnya mudah sekali. Seperti pada salah satu merk barcode yang dmiftah gunakan berikut.

Barcode Scanner ini merupakan barcode scanner tipe genggam atau hand barcode scanner dari Aniq.

Harga Barcode Scanner Aniq

Untuk menggunakannya sobat hanya perlu menghubungkan barcode scanner Aniq ini ke port USB komputer atau laptop. Tidak diperlukan instalasi software apapun, dan barcode siap digunakan.

Sobat bisa langsung mencobanya dengan mengarahkan langsung barcode scanner ini ke barcode yang tersedia. Jangan lupa untuk membuka program aplikasi yang bisa digunakan untuk menginput data, seperti Microsoft Word, Microsoft Excel, Kolom pencarian di Google Chrome, dan lain sebagainya.

Secara default, hand barcode scanner seperti Aniq ini difungsikan dengan cara menekan tombol shot pada bagian handler atau pegangannya. Setelah di tekan, baru kemudian akan keluar cahaya yang akan memulai proses kerja scanner seperti diatas.

Meskipun cara kerjanya terbilang rumit, tetapi proses pembacaan dengan barcode scanner ini berlangsung sangat cepat. Biasanya hanya dalam beberapa mili detik saja.

Cara Setting Tambahan Barcode Scanner

Jika sobat dmiftah ingin mengatur cara kerja barcode scanner sesuai kebutuhan, seperti tidak ingin menekan tombol shot, dan lain-lain, dalam setiap pembelian barcode scanner ini biasanya sudah disertai dengan buku petunjuk yang dapat digunakan.

Berbeda dengan perangkat lain seperti printer, barcode scanner bisa di setting dengan cara yang lebih mudah. Baca juga: Cara Menginstall dan Konfigurasi Printer Epson L120

Sobat tidak perlu konfigurasi software atau program lainnya, cukup dengan scan pengaturan yang dibuat dalam bentuk barcode dalam buku panduan setiap produk barcode scannernya.

Jika barcode scanner seperti yang dmiftah gunakan (merk Aniq), maka setting tambahannya adalah sebagai berikut.

1. Untuk Reset atau Mengembalikan Konfigurasi ke Factory Reset maka sobat bisa langsung scan barcode berikut.

2. Untuk memilih jenis interface barcode scanner, scan barcode berikut. 

Interface barcode scanner ini biasanya ada beberapa macam seperti USB, COM, PS/2 atau RS232.

Pada barcode scanner Aniq ini standar nya adalah menggunakan interface USB - HID

3. Untuk memilih mode scan, biasanya terdapat 3 pilihan, Manual, Continuous, dan Automatic Flashing.

  • Pengaturan Manual berarti sobat harus menekan tombol shot secara manual.
  • Pengaturan Continuous berarti sobat tidak perlu menekan tombol shot karena cahaya akan terus menyala. Cara ini akan lebih praktis jika akan digunakan untuk scan barcode dalam jumlah banyak.
  • Pengaturan Automatic Flashing berarti scanner akan mengeluarkan cahaya atau mulai memindai secara otomatis. Sobat hanya perlu menggerakan dan mengarahkan barcode scanner yang selanjutnya akan otomatis mengeluarkan cahayanya untuk mulai memindai.

Scan barcode dibawah ini sesuai mode scan yang sobat perlukan.

4. Untuk mengatur bunyi beep pada barcode scanner Aniq, terdapat 4 pilihan berikut.

  • Off : Untuk mematikan atau barcode scanner tidak berbunyi ketika berhasil melakukan scan
  • On : Default. Barcode scanner akan berbunyi ketika berhasil memindai barcode
  • Low : Barcode scanner akan berbunyi ketika berhasil memindai barcode tetapi suaranya lebih kecil. Mode ini bermanfaat jika barcode scanner ditempatkan di ruang yang aktivitas nya senyap
  • High : Barcode scanner akan berbunyi ketika berhasil memindai barcode tetapi suaranya lebih nyaring. Mode ini bermanfaat jika barcode scanner ditempatkan di luar ruangan atau ruangan yang bising.

5. Untuk mengatur pola kerja barcode scanner setelah berhasil memindai atau Suffix, terdapat beberpa pilihan seperti berikut.

  • Enter : Menambahkan fungsi Enter. Biasanya ini mode default dari barcode scanner, yaitu akan menambahkan fungsi Enter secara otomatis atau auto enter.

    Fungsi enter ini tentu bergantung pada program apalikasi yang sedang digunakan. Misal jika pada Microsoft Word, maka fungsi Enter ini akan menambah baris baru, jika di Microsoft Excel akan menyimpan data dalam sel lalu kursor berpindah ke sel dibawahnya, jika di kolom pencarian seperti Google maka akan berfungsi untuk mulai melakukan pencarian, dan sebagainya.

  • Enter & line feed : Mirip seperti auto Enter, tetapi pada beberapa aplikasi biasanya juga akan membuka tab atau jendela baru.
  • Cancel : Tidak melakukan fungsi lain setelah barcode berhasil di scan, kursor pun tidak berpindah.

Dan masih banyak beberapa setting yang mungkin diperlukan yang kesemuanya hanya perlu di scan dengan barcode scanner.

Pilihan pengaturan atau mode-mode ini biasanya tergantung pada jenis, merk, maupun versi barcode scanner yang digunakan, meskipun secara umum fitur-fiturnya sama.

Yang pasti, sobat hanya bisa menggunakan konfigurasi dari buku panduan yang disertakan dalam setiap pembelian barcode scanner. Pengaturan barcode scanner merk A tentu tidak sama dengan pengaturan barcode scanner merk B, dan seterusnya.

Demikian tutorial Cara Menggunakan dan Setting Barcode Scanner Aniq. Kunjungi selalu dmiftah.com untuk update info, tips, dan ulasan terbaru lainnya.

Let's share this article with your friends!

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Keep scrolling to see content
close